Mandau , Menara Riau.com-Bentuk Kebersamaan warga Mendirikan Pohon natal merupakan simbol dari perayaan hari Natal. Secara umum yakni pada 25, Desember 2024 , Pohon natal mengenakan pohon cemara asli maupun Berbahan plastik yang dihiasi lampu-lampu, ornamen, dan bintang pada pucuknya. Seiring berkembangnya kreatifitas, banyak orang menghadirkan berbagai ide unik untuk mengkreasikan pohon natal dengan konsep berbeda. Pada hari ,17/12/2024 di RT 10 RW 28 kelurahan Airjamban,kecamatan Mandau kabupaten Bengkalis
Salah satunya pohon natal berbahan pohon pinang dan kawat serta tali plastik yang berlokasi di Babusalam kecamatan Mandau Dengan konsepnya yang unik, pohon natal berbahan kawat dan pohong pinang ini ketinggian 12meter tersebut ramai menjadi perbincangan di media sosial.
Menurutnya harga pohon natal berbahan pohon pinang ini lebih ramah lingkungan dan sangat ekonomis daripada pohon natal berbahan plastik ujar R.manullang ke awak media.
Manullang juga menyatakan bahwa proses pembuatan pohon natal dari pohon pinang ini melibatkan pemuda pemudi yang ada di daerah RT 10 dan RW 28 babusalam ini bergotong royong dengan kisaran waktu pembuatan dua hingga tiga minggu.
“Setelah kami memajang pohon natal dari pohon pinang ini di depan gedung pesta ini banyak tertarik untuk berpoto bersama pada malam hari nya
Lebih lanjut, Ia berharap agar kehadiran pohon natal pohon pinang dan kawat sebagai bahan dasar tersebut dapat menjadi inspirasi bagi sektor pariwisata lain untuk lebih memilih bahan ramah lingkungan dan mendukung pemerintah Bengkalis
“Dengan adanya konsep pohon natal ini diharapkan dapat memberikan inspirasi kepada sektor pariwista lainnya, agar ada kreatifitas dengan menonjolkan kearifan budaya yang lebih menggunakan bahan ramah lingkungan yakni dari pohon pinang
Sumber.MRC