Mandau, MenaraRiau.com-Pengurus pusat PMBDS Halak Hita" menggema di Gedung Sola Gracia, Sebanga, Sabtu (12/10). Ribuan masyarakat Batak kota Duri tumpah ruah menghadiri acara puncak Pengukuhan dan Pelantikan Pengurus Persatuan Masyarakat Batak Duri Sejahtera (PMBDS) Periode 2022-2026.
Jam 10.30 WIB acara dimulai dengan doa. Seorang ustad asal Batak Mandailing, Ahmad Fauzi Lubis, sebelum memandu doa, ia menyeru salam. Kita semua bersaudara. Salam PMBDS "Horas, Halak Hita" yang disambut gemuruh hadirin, "Horas, Halak Hita".
Ketua Panitia, Tri Sunardi Simamora, kemudian menyampaikan sambutan singkat. Ucapan terima kasih kepada para hadirin yang telah berkenan memenuhi undangan panitia, serta ungkapan terima kasih kepada semua pihak, atas dukungan dan bantuan sehingga terselenggaranya acara pelantikan.
Di akhir sambutan, tak lupa ia juga menggemuruhkan suasana dengan salam, "Horas, Halak Hita". "PMBDS semoga semakin eksis, dan semakin solid," ujarnya.
Para tamu undangan tak bisa menutupi keharuannya, saat disuguhi penampilan harmonik, 27 orang tim angklung PPA PMBDS asuhan Sutea boru Sitompul, ketika melantunkan lagu 'Lancang Kuning' yang begitu syahdu, dan dilanjutkan dengan lagu "O Tano Batak".
Jam 11.90 WIB acara inti yaitu prosesi pelantikan digelar. Diawali dari arak-arakan 5 sub etnik Batak, yaitu Batak Toba, Simalungun, Karo, Pakpak dan Mandailing, serta segenap pengurus dari pintu gedung, diiringi musik khas Batak. Setelah, arak-arakan menaiki panggung, semua hadirin dimohon berdiri, untuk bersama-sama menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya.
Prosesi pengukuhan atau pelantikan dipimpin oleh J Turnip, dari Batak Simalungun. Tanda dimulainya acara sakral yaitu permintaan "Gondang" untuk memulai acara pengukuhan. "Manjalo ni Gondang" yaitu meminta inti atau induk dari tor-tor pemilik hajatan pelantikan
Terlihat Pak Santun Sihombing, Ketua Umum PMBDS melakukan Tor-Tor dengan khidmat, dan tenang. Selanjutnya gelaran "Poda, Mamispis" yang melambangkan tongkat komando. Tongkat kepemimpinan organisasi PMBDS.
"Horas, Horas, Horas," begitu J. Turnip mengakhiri upacara sakral yang diakhiri dengan, "Manjalo Gondang, Simonang-Monang"'. Musik yang diminta untuk menandakan suka cita atas suksesnya acara pengukuhan. Santun Sihombing, selaku Ketua Umum, Gunsang Manalu, Sekum dan Karlos Simanjuntak sebagai bendahara umum, telah resmi dikukuhkan.
Selanjutnya, acara nasional, yaitu pembacaan struktur pengurus dan personalia PMBDS lengkap. Kemudian Ketum Santun Sihombing melantik para anggota pengurus, dengan prosesi pengambilan sumpah dan penyerahan petaka organisasi. Para pengurus berjanji, akan "mengibarkan panji dan citra terbaik PMBDS".
Rilis by.Agung Marsudi