Dan jika engkau bersumpah dalam kesetiaan, dalam keadilan dan dalam kebenaran: Demi TUHAN yang hidup!, maka bangsa-bangsa akan saling memberkati di dalam Dia dan akan bermegah di dalam Dia."
Yeremia 4:2 (TB)
Prinsip kesetiaan, keadilan dan kebenaran adalah yang Tuhan Allah kehendaki untuk boleh kita hidupi dalam kehidupan yang dianugerahkanNya bagi kita. Dengan menjadikan ketiga hal ini sebagai standar kehidupan kita akan mendatangkan berkat Tuhan sehingga pada waktunya kita dapat bermegah di dalam Dia.
Kesetiaan yaitu harus berjuang untuk bertahan dalam iman kita kepadaNya, meyakini dan memberikan Dia tempat tertinggi bertahta di dalam kehidupan kita. Seberat apa pun atau seindah apa pun tawaran dunia untuk memalingkan wajah kita dari Dia, kita tetap tidak bergerak dari ketetapan hati kita untuk tetap menyembah Dia dalam setiap helaan nafas kita dengan senantiasa menjadikan kesukaanNya sebagai kesukaan kita.
Keadilan adalah kita harus memperlakukan dunia ini sesuai dengan prinsip kasih yaitu sebagaimana Allah juga mengasihi kita. Kita harus memperlakukan setiap orang yang Tuhan percayakan berada di hadapan kita dengan perlakuan yang terbaik, memberikan apa yang memang seharusnya mereka dapatkan jika itu tergantung pada kita. Kita harus peduli dan membantu kesusahan orang-orang yang Tuhan kirimkan di hadapan kita. Sebagaimana Allah selalu merawat, menjaga dan menopang dunia ini demikian kita juga harus peka dan menjadi alatNya memperbaiki dunia yang rusak ini.
Kebenaran adalah kita harus terus belajar untuk mengatakan dan melakukan kehendak Tuhan di mana pun kita berada bagaimana pun sulitnya situasi yang kita alami. Hidup berintegritas bukan hanya menjadi pilihan namun menjadi mekanisme kehidupan kita setiap waktu, yaitu bagaimana kita selalu berusaha melakukan apa yang kita katakan. Berani menyatakan kebenaran dan selalu berjuang mewujudkannya di dalam setiap apa yang Tuhan percayakan untuk kita lakukan.
Demikian ketiga hal ini; kesetiaan, keadilan dan kebenaran kiranya Allah tanamkan dalam kehidupan kita semakin kuat mengakar, terus bertumbuh dalam pengenalan dan pemahaman yang semakin dalam tentang Dia. Pada waktunya akan menghasilkan panen buah yang terbaik dalam kehidupan kita, jiwa-jiwa yang menyaksikan dan terberkati lewat kehidupan kita yang mencerminkan keagungan kemuliaan Allah. Itulah berkat yang sesungguhnya bahwa hidup kita diberkatiNya untuk memberkati dunia demi memuliakan namaNya dan membesarkan kerajaanNya di bumii seperti di surga. Terpujilah Tuhan.**
(DN)